Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menekankan bahwa uang besar yang dibutuhkan untuk mencapai pendidikan tinggi yang baik di negara ini.
“Pendidikan utama daripada segalanya. Tapi untuk pendidikan yang baik, apa yang kita butuhkan? Bahkan,” kata Prabowo di Plaza Insan Accirement, Kantor Keendikdasmin, Jakarta, Kamis (3/13/2025).
Dia juga menegaskan bahwa itu harus memastikan pendidikan tinggi yang baik, tidak hanya dengan omon yang merujuk pada konteks pernyataan prabowo yang berarti dengan tangan atau berbicara omong kosong.
“Tidak untuk mencapai pendidikan tinggi dengan Omon-omon. Karena kita harus intuitif untuk mengendalikan uang, intuisi, intuisi, cerdas, secara ekonomi. Simpan yayasan yang kaya,” katanya.
Pada kesempatan itu, Prabowo juga mengingatkan bahwa korupsi akan membuat tanah hancur. “Tidak ada tanah korupsi, korupsi terhadap tanah yang hancur. Saya tidak akan menarik diri melawan korupsi.”
Bahkan, Prabowo juga menekankan bahwa ia siap mati untuk bangsa dan negara. “Setiap fafia yang saya tidak takut. Selain itu, kepala polisi nasional dan TNI, di samping itu, ada guru yang akan membantu saya.”
“Saudara dan saudari, polutan adalah apa yang membuat para guru sulit, dokter, perawat, petani sulit. Kami akan mendorong mereka dari bumi di Indonesia jika diperlukan,” katanya.