JAKARTA, rjcplp.org – Penjualan mobil nasional belum menunjukkan tren yang menarik. Berdasarkan Asosiasi Industri Otomotif Indonesia (Gakikindo) pada Januari 2025, hanya 61.849 unit yang mencapai 69.619 unit pada waktu yang sama tahun lalu.
Pemerintah bekerja keras untuk meningkatkan minat publik dalam membeli mobil.
Namun, Menteri Indonesia Agas Gumiwang Kartasasmita juga telah mengumumkan janji bahwa produsen dan perantara lain juga akan membantu meningkatkan penjualan mobil nasional.
“Pemerintah penting dalam membantu industri otomatis, tetapi dengan perantara lainnya, saya pikir terburu -buru pelepasan kebijakan baru muncul dari pelepasan kebijakan baru,” ia merujuk Garangang dari Jawa Barat sebagai rjcplp.org.
Sementara itu, Menteri Industri telah menyarankan para produsen untuk mencapai kesuksesan dalam penolakan mobil.
“Apa yang bisa dilakukan produsen, tetapi ini bukan arah, misalnya, mengorbankan keunggulan atau mengurangi harga penjualan. Ini, misalnya, ya. Ketahuilah setiap perusahaan,” kata Menperin Agas.
Menurutnya, penurunan harga empat kendaraan -vedic telah terbukti memiliki dampak signifikan pada penjualan mobil Indonesia dalam hal tautan ke depan dan tautan mundur.
Selain itu, Menteri Industri telah mengumumkan bahwa RP4.6 triliun telah dikurangi dengan koefisien 0,83 dari tautan ke depan industri otomatis, tetapi tautan terbelakang telah dikurangi dengan RP5,4 triliun. Dengan koefisien 0,97.
“Penurunan ini harus menjadi catatan penting karena hubungan industri autosotik sangat tinggi, dalam hal hubungan dan penerusan terbelakang,” kata Menteri Agas.
Untuk mengurangi kondisi ini, ia juga menekankan pentingnya mengubah teknologi hijau.
“Kami berharap dapat fokus pada pengembangan perubahan teknologi hijau dengan berbagai upaya strategis dan penemuan dan dukungan berkelanjutan dari pemerintah,” Menteri Industri menyimpulkan.
Dengan tahap strategis yang tepat, Menteri AGAS optimis bahwa pasar autosotik Indonesia dapat pulih sesegera mungkin.
“Dipercayai bahwa pasar otomatis Indonesia dapat berulang, bangkit kembali dalam waktu terpendek dan mencatat pertumbuhan positif,” pungkasnya. IIMS dibuka 2025 dan dibuka pada 13 Februari 2025, dan hingga 23 Februari 2025, Cemayoron Central Jakarta, Jeeksopa, fokus pada penguatan industri otomatis di tengah -tengah tenggelamnya Pameran Motor Internasional Indonesia (IIMS 2025). rjcplp.org.co.id 14 Februari 2025