Kemenag Perketat Seleksi Guru Besar, Kini Wajib Uji Kompetensi

Kementerian Agama (Camenag) telah membuat keputusan baru dalam proses memutuskan calon profesor Jakarta dan Vyas – pengetahuan agama. Pada saat ini, proses menentukan profesor melalui penilaian portofolio yang disediakan oleh profesor potensial. Sekarang, profesor potensial harus berada pada tahap yang berbeda, yang merupakan tes pengujian. 

Direktur Jenderal Pendidikan Islam Dr. Abu Rokhmad mengatakan ini pada peresmian nasional Tes Kompetensi untuk kandidat profesor/profesor agama pada hari Jumat 2024. 

“Tes kapasitas ini dimaksudkan untuk menjadi upaya dari kementerian agama untuk mempertahankan kualitas profesor agama. Kita membutuhkan, profesor studi agama benar -benar kualitas dan sebenarnya dari proses uji berlapis,” katanya dalam sebuah pernyataan resmi pada hari Selasa.

Selain itu, Profesor Abu mengatakan bahwa pengujian efisiensi adalah upaya untuk meningkatkan rekam jejak profesor penelitian, layanan, dan pengajaran potensial. 

“Dalam tes kapasitas ini, profesor potensial diminta untuk memberikan paparan kepada para profesor di masa depan dan paparan iklan mengajar kandidat. Selain itu, lakukan pertunjukan yang menilai pertunjukan lebih dalam melalui wawancara dalam -dua,” kata Profesor Yun Walisongo. 

Selain itu, juga dikonfirmasi untuk memenuhi persyaratan, terutama dalam kaitannya dengan kebutuhan khusus untuk menjadi profesor pekerjaan ilmiah.

Pada saat yang sama, Profesor Dr Ahmed Jainul Hamdi, direktur pendidikan agama Islam, memberikan laporan, selama periode 237 proposal ini. 

Setelah melalui penilaian portofolio, 101 proposal ditentukan untuk mengambil tes efisiensi. 136 proposal telah diputuskan untuk meningkatkan proposal saat ini.

“Tes kapasitas ini adalah proses tes. Setelah jalan panjang diusulkan di kampus dan Komite Integritas Kampus, kemudian diusulkan untuk Kementerian Kementerian Agama. Selain itu, penilaian portofolio yang diusulkan dari portofolio yang diusulkan, yang dapat memenuhi persyaratan, dapat mengikuti tes yang efektif.

Kementerian agama ini disambut oleh akademisi PTKI. Profesor Dr Mulia Harakap memuji profesor kebijakan uji kompetensi. 

“Tes kompetensi untuk profesor masa depan adalah tantangan yang menarik bagi para profesor pengetahuan agama di masa depan. Dengan tes kapasitas ini, profesor ilmu agama yang lulus, bukan kualitas dan kotak yang baik,” kata ketua Stein Madina.

Selain itu, Direktur Dictis menjelaskan bahwa selama periode ini uji efisiensi telah mengambil tiga tahap.  Fase pertama diadakan 12-14. 12-14 Desember Desember, Yun Sumatra Utara, Yun Sultan Taha Saifuddin Jambi, Yun, Sultan Maulana Hasanuddin Bundten dan Yun Walisongo Semarang.  Fase kedua diadakan 16 hingga 18 Desember 2024 di Yun Raden Intan Intan Lampung, Eun Sunan Ampel Surabaya, Eun Maulana Malik Ibrahim Malang dan Yun Alluddin Makassar.  Fase ketiga diadakan 22 hingga 24 Desember 2024 di Yun Sirif Hidatullah Jakarta. Matahari melintasi Kaaba 27 hingga 28 Mei 2025, saatnya untuk memeriksa arah Kibla! Selasa dan Rabu 27 hingga 28 Mei 2025 adalah fenomena astronomi yang melintasi Matahari di Kaaba atau ISTIVA AZAM, saatnya untuk mengkonfirmasi arah Kibla 21 Mei 2025.

gbk99 gbk99