rjcplp.org – Edy Kusumas terpilih sebagai Ketua Asosiasi Aliansi Indonesia (PB.Fobi).
Hasil yang diterima setelah Fobi 2024 Congress IV, Minggu 1 Desember 2024, di Jakarta. Edy Kusuma dipilih dengan asumsi untuk memimpin periode fobi 2024-2028
Kongres IV Fobi 2024 memasuki 25 tes uang. Acara ini dengan target memilih kursi baru untuk 2024-2028 setelah akhir 2020.
Ketua Komite Olahraga Nasional (Presiden Pusat Presiden Pusat Presiden Presiden Pusat Drs. Tursand Aber telah terlibat, berkat dia dan pesan kepada Ketua PB.Fobi Māori 2024-2028.
“Saya minta maaf kepada Edudum secara vsumatis memberikan suara sebagai Jerman dari garis Indonesia (pb.fobi).
“Pengantin singa itu menunjukkan pekerjaan terbaik untuk berpartisipasi dalam kompetisi dunia, sehingga benih dari para pemain meninggalkan pemain.
Pada saat pemimpin Edy Kusuma dalam dua tahun terakhir, di Kompetisi Nasional Nasional.
Jadi jumlah keberhasilan ini, fobia kusuma didukung oleh ED PB.fobi selama Bakti Rugby 2024-2028, fobia dengan cepat bepergian oleh masyarakat.
Menteri Pemuda dan Olahraga di Republik Indonesia (Minipora RI) ditto Aroodejo untuk membuat tarian singa menjadi kemajuan yang lebih baik ke Sea Games. Juga, dengan ketua Komite Indonesia Olimpiade (NOC), berharap tarian singa hanya dapat dikembangkan hanya di negara itu saja tetapi pada skala pulau itu.
Melalui Kongres IV Fobi 2024, Edy Kusum mengumumkan rasa terima kasihnya, dan ia memutuskan untuk membawa fobia untuk bekerja dengan sangat baik.
“Saya ingin mengungkapkan salam saya kepada kekuatan yang diberikan kepada saya, saya ingin menari dunia.” Edy Kusuma berkata. Katakanlah, air mata pecah dari latihan terakhir dari cropter crying crypring cardter cardingter carder carder pada saat jarak pendek. Topik abadi Compas berakhir setelah 12 tahun sesi. rjcplp.org.co.id 3 Mei 2025