Setelah Modric, AC Milan Kini Incar Gelandang Veteran Eks Arsenal

Liptan6.com, Jakarta AC Milan kembali ke persimpangan penting di depan seri seri baru di musim ini. Sudah akan berubah setelah kehadiran pelatih baru, Massimiliano Allegra, yang menggantikan posisi Sergio Conceicao.

Kehadiran Allegri membawa harapan serta tantangan, terutama dalam hal pembentukan pasukan kompetitif. Masalah keuangan klub membantu membatasi ruang untuk bergerak di pasar transfer musim panas ini.

Milan harus merancang strategi yang cermat untuk tetap kompetitif tanpa melewati dana. Untuk alasan ini, perekrutan pemain berpengalaman dianggap sebagai solusi yang lebih efisien.

Dengan anggaran terbatas, Rossoner sekarang lebih selektif dalam pengejaran transfer. Veteran yang masih memiliki kinerja yang stabil adalah prioritas utama proyek baru Allegra, yang membantu direktur olahraga baru, Needle Tara.

AC Milan bergerak cepat di pasar transfer yang menargetkan pemain yang penuh dengan pengalaman. Luka Modrić, lini tengah maestro dari Kroasia, segera sebagai Pepet.

Meskipun mendekati usia 40, kualitas dan visi permainan masih sangat dihargai. Milan juga menawarkan kontrak kepada pemain yang sebelumnya menjadi dasar lini tengah Real Madrid.

Modric belum menempatkan tanda tangannya, tetapi ia diduga siap untuk bergabung dengan Milan. Dikatakan bahwa dia menerima tawaran Milan karena dia bekerja lama bermain di San Siro.

Tidak berhenti di Modric, AC Milan sekarang menarik perhatian pada Bond Bayer Leverkusen, Granit Xhaka. Mantan pemain Arsenal dipandang kompatibel dengan filosofi Allegri yang prioritas untuk mengalami.

Xhaka masih memiliki kontrak jangka panjang di Jerman, tetapi Milan melihat peluang jika harga dan proyek benar. Umurnya, yang akan ditumpuk dalam 33 tahun, dianggap sebagai masalah besar, selama ia mampu mempertahankan konsistensi permainan.

Meskipun pendekatan baru memasuki fase awal, Milan serius dalam menilai kemungkinan merekrut lini tengah Swiss. Menurut transfer para ahli Mattete Mortet, melalui sepak bola Italia, Rossoners berada pada tahap awal pendekatan untuk Xhaka, tetapi masih terlalu dini dan tidak ada kontak langsung.

Minat Milan pada Xhaka bukannya tanpa alasan konkret. Obligasi pusat mencatat 49 pertunjukan di semua kompetisi dengan Bayer Leverkusen Season 2024/2025.

Selain mencapai dua gol, tujuh assist tercatat, yang menunjukkan kontribusinya dalam serangan konstruksi. Konsistensinya di lapangan membuatnya menjadi sosok penting di tengah -tengah kejuaraan kejuaraan klub Bundesliga musim lalu.

Dengan kondisi fisik dan pengalaman yang relevan, Milan melihat Xhaka sebagai pelengkap sempurna di lini tengah.

(Sepak bola Italia)

gbk99 gbk99