LIPUTAN6.com, Menteri Kesehatan Indonesia Buddi Gunadi, telah mengungkapkan Inspeksi Kesehatan Gratis (CKG) untuk usia sekolah antara 7 dan 17 tahun, akan memulai kondisi kesehatan di Indonesia.
Selain kesehatan fisik, CKG juga mencakup inspeksi kesehatan mental siswa dasar.
“Baru -baru ini, program PKG akan mencakup orientasi inspeksi kesehatan mental di tingkat dasar. Pertemuan dengan pemeliharaan kesehatan mental dan bos regional.
Sementara itu, pemeriksaan untuk wanita hamil dan anak -anak akan ditahan di Puskas dan Pozande, termasuk hormon, penelitian bawaan penyakit jantung dan kesehatan mata, telinga dan tekanan darah.
“Terutama untuk wanita dan anak -anak hamil, program ini menawarkan pemeriksaan kesehatan yang sangat penting untuk menemukan masalah kesehatan dini,” kata Buddy.
Di masa lalu, pemerintah telah melakukan investigasi untuk orang -orang berusia 10 dan 18 tahun ke atas dibawa ke peringatan masing -masing individu.
Program CKG adalah 777.000 orang terdaftar untuk mengikuti tes kesehatan hingga 16 Maret 2025.
Selama 15 Februari 2025, ada 20 catatan / kota di tingkat kehadiran tertinggi. Regence Lamonggan, pertama -tama, mencakup 27.284 peserta, diikuti oleh Mojkerto dengan 24.361 peserta, dan Semarang, 19.997 peserta.
Dia saat ini baru berusia tujuh dan 18 tahun dan tentang siapa yang bisa merasakan keuntungan CKG. Namun, Menteri Kesehatan Budy mengatakan program ini bertujuan untuk mencapai lebih dari 280 juta orang Indonesia, bermaksud untuk meningkatkan kualitas kesehatan secara keseluruhan.
Orang dapat mengakses berbagai inspeksi kesehatan, dari penyakit jantung dan kanker untuk memeriksa inspeksi kesehatan mental.