1.100 Mahasiswa UI Geruduk DPR, Begini Suasananya

Depok, sekitar 1.000 siswa dari University of Indonesia (IU) akan pergi ke hari -hari jalan pada hari itu, 22 Agustus, yang dikaitkan dengan pekerja di parlemen Pengadilan Junior dalam pemilihan.

“Antarmuka pengguna yang kemudian menghadiri DPR adalah tindakan selanjutnya,” kata IUS (BEM), Verrel Uziel, 22 Agustus 2024.

Misa yang bergabung dengan Gue BEP UI dan Bem. Dia akan jatuh ke jalan untuk mendapatkan beberapa hal.

“Bem UI dan fakultas ada di sana. Kami akan menindaklanjuti apa pun yang kita miliki, seharusnya tetap bersama,” katanya.

Menelepon jika ada tujuh permintaan yang diminta. Salah satu hal utama adalah keputusan pengadilan pengacakan.

“Impian kita dapat mencapai pengkhianat dari orang lain,” katanya.

Mereka stres, apa keputusan pengadilan konstitusional. Karena Pengadilan Konstitusi adalah penjaga konstitusional dan semua pihak, termasuk DPR, harus menilai keputusan tersebut.

“Faktanya, dia tentu saja bergantung pada keputusan pengadilan yang menurun, kita tahu bahwa Mahkamah Konstitusi, termasuk depust untuk orang lain,” dia selesai. 

Misa Bem UI akan meninggalkan 10 Minuarta dan 20 Transportasi Umum. Mereka akan pergi ke parlemen Indonesia dan bergabung dengan massa lainnya. 

Kita tahu bahwa Parlemen Indonesia Baler disepakati dengan bulan terakhir dari kandidat dan wakil gubernur dalam keperawatan di puncak. Ini dikatakan merujuk ke High End of Court (MA). 

Kaesang Phake memiliki kesempatan untuk memajukan kandidat kepala regional. Putra seorang bocah lelaki Widodo Presiders (pengusaha) adalah 30 tahun tanggal 25 Desember 2024.

Mayoritas faksi DPR telah setuju. Hanya protes yang dilindungi diprotes. Namun, pada akhirnya, tekan palu.

“Diterima untuk merujuk ke Pengadilan Tinggi?” Tanyakan kepada perwakilan Achmad Baidowi (AWAK) memecahkan pertemuan DPD Baleg dengan DPD dan Pemerintah, Senayan, 21 Agustus 2024. 

Balelum Parlemen Indonesia juga menyatakan keputusan Pengadilan Konstitusi (MK) yang mengurangi ambang batas atau ambang batas untuk pengangkatan politik (partai politik) tanpa kursi di DPRD atau non-parlemen. 

Ketika partai -partai politik telah makan di DPRD masih menggunakan persyaratan minimum 20 kursi. 

Ini ditransmisikan oleh anggota fraksi DPR Bale dari fraksi faksi Yandri Susanto setelah Pilkada di Kompleks Parlemen, Senayan, Rabu Agustus 2124.

“Sebelumnya, kami telah menanggapi Pasal 40, tentang penunjukan janji temu,” situasinya masih 20 Maret 2025, yang mengarah ke rjcplp.orgdoyah rjcplp.orgderty 27 Maret 2025

gbk99 gbk99